Resahkan Warga, Abang Beradik Kompak Buka Kedai Sabu di Labura, tidak Tersentuh Hukum

Abang beradik (Heru dan Andre) warga Kampung Baru, Kelurahan Aek Kanopan Timur, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara kompak berdagang narkoba (sabu).

topmetro.news – Abang beradik (Heru dan Andre) warga Kampung Baru, Kelurahan Aek Kanopan Timur, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara kompak berdagang narkoba (sabu).

Bahkan peredaran sabu itu sangat bebas, terlihat sudah seperti jualan cabe. Tempatnya berada di sekitar pemukiman warga, atau persis di belakang rumah pelaku yang berjarak tiga rumah dari lokasi bandar narkoba.

Akibatnya warga yang merasa sangat resah, mempertanyakan komitmen Kapolres Labuhanbatu AKBP Benrhard L Malau SIK MH terkait peredaran sabu tersebut.

“Udah gawat kali di daerah ini Bang. Jualannya udah seperti jual cabe. Ada kedainya di belakang rumah warga,” cetus sumber yang ingin namanya dirahasiakan itu, Rabu (28/2/2024).

Sudah viral pula di media sosial, di mana ada video memperlihatkan di suatu tempat (lapak) ada beberapa orang sedang menikmati sabu. Satu orang terlihat sedang menimbang sesuatu yang kuat dugaan adalah sabu. Sedangkan dua rekannya melihati sambil memantau situasi.

Lapak tersebut sangat kondusif. Sehingga para pelaku sangat bebas menjalankan bisnis haramnya tanpa rasa takut dengan aparat penegak hukum.

Kegiatan ilegal tersebut sudah berjalan cukup lama dan hingga ini belum tersentuh aparat penegak hukum. Hal ini yang semakin membuat warga bertanya, ada apa kok bisa bebas buka warung sabu.

Berpindah

Kabarnya tempat penjualan sabu itu selalu berpindah-pindah. Saat ini lokasi tepatnya di Perkuburan Nasrani Labuhanbatu Utara (Labura).

Parahnya, aparat penegak hukum yang seharusnya meringkus abang beradik tersebut malah tidak ada kelihatan.

“Mungkin mereka setorannya besar Bang. Kemaren itu lokasi yang di perkebunan kelapa sawit itu udah pernah digrebek. Tapi ini cuma pindah lokasi aja dekat rumahnya langsung,” kata sumber kepada wartawan.

Warga berharap anggota DPRD Labura untuk menindaklanjuti terkait maraknya narkoba jenis sabu tersebut. Mereka berharap agar praktik yang dikendalikan abang beradik itu segera diberantas, agar penyakit masyarakat karena narkoba benar-benar hilang.

“Soalnya sudah berulang kali dilapor ke polisi. Namun hingga ini tidak pernah ada tindakan dari polisi. Mau ke siapa lagi kami mengadu kan ini. Maka dari itu kami minta kepada anggota DPRD Labura. Bantu kami sebagai perwakilan rakyat /masyarakat untuk memberantas penyakit masyarakat karena ini,” pinta warga di sana.

Tindaklanjuti

Terpisah, Kasat Narkoba AKP Roberto Sianturi ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut mengatakan segera menindaklanjutinya.

“Terima kasih info nya bro akan segera kita tindak lanjuti,” janjinya.

reporter | Dody Harahap

Related posts

Leave a Comment